Pangkalan Kuras,(CYBER24.CO.ID) – SMP Negeri 1 Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, resmi meluncurkan lima program pembiasaan bagi warga sekolah pada Selasa (26/8/2025). Kegiatan ini berlangsung di lapangan sekolah dan diikuti oleh seluruh siswa, majelis guru, serta disaksikan oleh Korwil P dan K Kecamatan Pangkalan Kuras, komite sekolah, kepala SMP se-Kecamatan Pangkalan Kuras, serta pejabat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pelalawan.
Launching program pembiasaan ini menjadi penanda dimulainya penerapan kebiasaan baru di awal Tahun Pembelajaran 2025/2026. Acara dimulai pukul 07.30 WIB dengan penuh khidmat dan semangat kebersamaan. Lima program tersebut merupakan kolaborasi antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ristek serta dukungan dari Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan.
Tiga program pembiasaan yang dicanangkan oleh Kemendikdasmen meliputi Pencatatan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, Pembiasaan Makan Bergizi Gratis (MBG), dan Pembiasaan Hari Belajar Guru. Ketiga program ini dirancang untuk menanamkan karakter, meningkatkan kesehatan, serta meningkatkan kualitas tenaga pendidik.
Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat berisi rutinitas seperti bangun pagi, rajin beribadah, sarapan bergizi, gemar belajar, gemar berolahraga, bermasyarakat, dan tidur lebih awal. Setiap siswa mencatat kebiasaan tersebut dalam jurnal harian yang diverifikasi wali kelas dan dijadikan bagian dari penilaian sumatif.
Selain itu, melalui program MBG, seluruh siswa SMPN 1 Pangkalan Kuras mendapatkan makan bergizi gratis setiap hari. Kegiatan ini dilaksanakan oleh dapur induk Lubuk Terap dengan dukungan Badan Gizi Nasional 2025, dan melibatkan 1.047 siswa secara rutin. Adapun Pembiasaan Hari Belajar Guru berdasarkan SE KEMENDIKDASMEN No. 5684/MDM.B1/HK 04.00/2025 Tentang Hari Belajar Guru ditetapkan setiap Kamis, dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran untuk peningkatan kompetensi guru.
Dua program lainnya merupakan inisiatif Pemerintah Kabupaten Pelalawan, yaitu Pembiasaan Baca Kitab Suci dan Pembiasaan Hari Berbahasa Melayu. Program baca kitab suci dilaksanakan selama 20 menit di awal pembelajaran setiap hari, sedangkan program berbahasa Melayu diterapkan pada mata pelajaran muatan lokal serta diwajibkan pada seluruh aktivitas sekolah setiap hari Jumat.
Kepala SMPN 1 Pangkalan Kuras, Eko Payasto, M.Pd., menyampaikan bahwa peluncuran program ini merupakan langkah strategis untuk menumbuhkan karakter warga sekolah sesuai dengan tujuan profil lulusan sekolah menengah. “Kami berharap melalui pembiasaan ini, guru dan siswa dapat tumbuh menjadi insan berkarakter, sehat, cerdas, dan berbudaya,” ujarnya.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pelalawan, Leo Nardo, S.Pd., M.M., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan di lingkup Kabupaten Pelalawan. Dalam kesempatan itu, ia juga menyerahkan tropi dan sertifikat kepada siswa berprestasi, di antaranya Quen Ghanaya Putri yang meraih Juara I Renang Gaya Dada tingkat provinsi, Juara II Gaya Kupu-kupu, serta regu PBB putra dan putri yang meraih Juara II tingkat Kecamatan Pangkalan Kuras.
Kadis Pendidikan juga mendukung penuh program yang sudah dicanangkan pemerintah dan mengapresiasi kegiatan positif lainnya yang berkembang di SMPN 1 Pangkalan Kuras, seperti Pramuka dan cabang olahraga yang menonjol.
“Kami sangat bangga SMPN 1 Pangkalan Kuras menjadi pelopor di Kabupaten Pelalawan. Semoga program ini bukan hanya menjadi rutinitas, tetapi benar-benar membentuk generasi yang unggul, disiplin, dan berkarakter sesuai dengan jati diri bangsa dan budaya Melayu,” pungkas Leo Nardo. (Redaksi)
